Kairo, Fpib.web.id- Senin (27/12) sebanyak 22 orang peraih beasiswa Al-Azhar tiba di Bandara Internasional Kairo dengan menggunakan pesawat maskapai Qatar Airways. Setibanya di Kairo, rombongan langsung dijemput oleh tim Komite Pemberkasan Beasiswa Al-Azhar (KPBA) menuju asrama Madinatul Bu’uts Al-Islamiyah. Ini merupakan kloter ketiga kedatangan calon mahasiswi baru, yang mana sebelumnya telah tiba 8 calon mahasiswi di hari Ahad (26/12).
Ketua KPBA Berliana Putri mengatakan, kedatangan calon mahasiswa baru terdiri dari beberapa kloter dan jalur seleksi yang berbeda-beda.
“Jalur beasiswa ada lima yaitu jalur Kemenag, Kedubes, Gontor, PBNU, dan Ma’had Al-Azhar Jakarta. Perkiraan totalnya ada 154 orang, namun kami masih mengonfirmasi dari penanggungjawab tiap jalur yang ada Indonesia,” ujar Berliana usai penyambutan rombongan kloter kedua.
Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Kairo Prof. Bambang Suryadi, Ph. D ditemani oleh stafnya, Subhan Jaelani, Lc. sempat hadir dan memberikan sambutan hangat saat menerima kedatangan calon mahasiswi baru kloter kedua di hari Ahad kemarin. Menurutnya, kedatangan mereka memberikan kesan baik dan istimewa bagi seluruh calon mahasiswa baru khususnya.
“Bu’uts sebagai asrama tempat tinggal para mahasiswa memiliki peraturan-peraturan yang harus dipatuhi oleh semua penghuninya. Maka sebagai penghuni baru haruslah mengerti dan melaksanakan dengan sebaik-baiknya. Adapun anggota kedatangan yang berasal dari berbagai jalur, harusnya bisa saling berbaur karena hal inilah yang nantinya menciptakan ukhuwah bagi internal anggota bu’uts seluruhnya,” sambut Prof. Bambang Suryadi
Berliana menambahkan, masih akan ada beberapa gelombang hingga seluruh peraih beasiswa tiba di Mesir. Namun terkendala dari antrian keberangkatan hingga ketersediaan kursi pesawat dari berbagai maskapai.
“Total keseluruhan yang sudah tiba ada 39 orang. Kloter satu berjumlah 9 orang, kedua 8 orang, dan kloter 3 yang datang hari ini berjumlah 22 orang. Insya Allah mereka adalah kloter terakhir yang datang sebelum ujian. Sisanya akan menyusul setelah ujian. Tapi kami tidak bisa memastikan kapan mereka akan berangkat,” ungkapnya.
Reporter: Nusaibah Masyfu’ah
Editor: Rima Hasna Fariha